Sebelum mengkonsumsi madu, ada baiknya jika bisa memastikan bahwa madu yang akan kita minum adalah madu asli, karena saat ini banyak beredar madu-madu yang asli tapi palsu, yaitu tulisan pada kemasan bertuliskan Asli, namun setelah dicek ternyata palsu.
Anda dapat mendapatkan madu asli di supplier/distributor yang sudah terpercaya seperti MURNISARI.
Waktu yang paling baik untuk meminum madu adalah pada saat pagi hari
sebelum sarapan dan pada malam hari saat menjelang tidur. Meskipun
selain 2 waktu tersebut, madu juga tetap baik untuk dikonsumsi kapan
saja.
Madu yang dikonsumsi pada pagi hari dapat mencegah seseorang dari penyakit maag, karena Madu dapat melapisi dinding lambung sehingga kita tidak terkena maag.
Kebiasaan Rasulullah saat minum madu adalah dengan langsung mengambil madu kemudian mengulumnya dengan mulut beliau hingga madu bercampur dan lumer dengan air liur beliau. Karena madu mengandung fruktosa yang lebih baik dicampur dengan air liur mudah larut dan dicerna oleh lambung.
Namun jika kita merasa eneg jika langsung dikulum, bisa juga mencampur dengan air hangat, tidak panas dan tidak dingin. Karena jika air terlalu panas atau dingin dapat merusak enzim-enzim dalam madu, dan kualitas madu akan rusak/hilang.
Tuangkan 2-3 sendok makan, tidak ada anjuran dalam hal ini, Anda bisa menambahkan lebih, atau kurang dari itu. Ini hanya secara umumnya.
Karena ini juga menyangkut selera, terlalu banyak juga ada sebagian orang merasa eneg karena terlalu manis.Selengkapnya bisa dilihat pada kemasan masing-masing madu.
Aduklah madu dengan menggunakan sendok plastik dan usahakan tidak menggunakan sendok berbahan logam, karena sendok dengan bahan logam dapat merusak unsur-unsur penting dalam madu yang dapat mengurangi kesempurnaan kualitas madu.
Aduklah madu berlawanan dengan arah jarum jam. Atau searah dengan orang thawaf ketika melaksanakan ibadah haji dan umroh. Karena arah ini Insya Allah lebih baik dan menghasilkan energi positif bagi madu, sehingga khasiat madu akan lebih terasa bagi tubuh kita.
Membaca do’a ketika akan minum madu tersebut, sehingga madu lebih berkah dan berkhasiat untuk tubuh Anda.
Minumlah dengan duduk, tenang, dan tidak terburu-buru.Jadikan minum madu sebagai rutinitas harian untuk membantu tubuh kita melawan serangan-serangan penyakit yang akan membahayakan tubuh kita, dan meningkatkan daya tahan tubuh/imunitas kita.
Madu yang dikonsumsi pada pagi hari dapat mencegah seseorang dari penyakit maag, karena Madu dapat melapisi dinding lambung sehingga kita tidak terkena maag.
Kebiasaan Rasulullah saat minum madu adalah dengan langsung mengambil madu kemudian mengulumnya dengan mulut beliau hingga madu bercampur dan lumer dengan air liur beliau. Karena madu mengandung fruktosa yang lebih baik dicampur dengan air liur mudah larut dan dicerna oleh lambung.
Namun jika kita merasa eneg jika langsung dikulum, bisa juga mencampur dengan air hangat, tidak panas dan tidak dingin. Karena jika air terlalu panas atau dingin dapat merusak enzim-enzim dalam madu, dan kualitas madu akan rusak/hilang.
Tuangkan 2-3 sendok makan, tidak ada anjuran dalam hal ini, Anda bisa menambahkan lebih, atau kurang dari itu. Ini hanya secara umumnya.
Karena ini juga menyangkut selera, terlalu banyak juga ada sebagian orang merasa eneg karena terlalu manis.Selengkapnya bisa dilihat pada kemasan masing-masing madu.
Aduklah madu dengan menggunakan sendok plastik dan usahakan tidak menggunakan sendok berbahan logam, karena sendok dengan bahan logam dapat merusak unsur-unsur penting dalam madu yang dapat mengurangi kesempurnaan kualitas madu.
Aduklah madu berlawanan dengan arah jarum jam. Atau searah dengan orang thawaf ketika melaksanakan ibadah haji dan umroh. Karena arah ini Insya Allah lebih baik dan menghasilkan energi positif bagi madu, sehingga khasiat madu akan lebih terasa bagi tubuh kita.
Membaca do’a ketika akan minum madu tersebut, sehingga madu lebih berkah dan berkhasiat untuk tubuh Anda.
Minumlah dengan duduk, tenang, dan tidak terburu-buru.Jadikan minum madu sebagai rutinitas harian untuk membantu tubuh kita melawan serangan-serangan penyakit yang akan membahayakan tubuh kita, dan meningkatkan daya tahan tubuh/imunitas kita.
Ingat madu..... ingat MURNISARI!
SELAMAT MENCOBA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar